Ciamik! Ini Dia Tips Penataan Food Photography

Food photography adalah salah satu konsep foto makanan yang sedang virl di masa kini, mengingat era digital menuntut setiap orang untuk berkreasi secara tak terbatas. Kemudian, adanya foto makanan, menggugah selera para pembeli yang tidak harus datang ke lokasi. 

Enaknya di jaman digital ini semua mudah dilihat dalam medsos, terpenting foto ciamik dan menggungah selera, apalagi tidak bohong. Para pengusaha makanan sekarang menggunakan Food photography agar tidak kalah dengan saingan yang lainnya.  

Komposisi Gambar dalam Food Photography 

tips penataan food photography
Photo by Izz R on Unsplash

Sebelum menentukan tema, konsep foto, setidaknya kita harus tahu komposisi dasar dari suatu gambar dalam fotografi, agar bisa menentukan foto seperti apa yang kita inginkan. Dalam fotografi, tidak ada aturan tetap terlebih komposisi yang bisa menyeimbangkan secara utuh. 

Teknik dalam komposisi bisa memaksimalkan foto dengan panduan-panduan yang perlu didikuti. Kualitas hasil pun mengikuti dan kita ketahui, bahwa komposisi adalah cara menata elemen-elemen dalam gambar, yang mencakup garis, bentuk, warna, dan gelap terangnya.  

Paling utama dalam aspek komposisi adalah menghasilkan visual impact (pesan apa yang disampaikan dalam foto tersebut). Berikut adalah beberapa macam komposisi dalam fotografi, diantaranya:  

  1. Rule of third
  2. Komposisi foto simetri
  3. Framing
  4. Komposisi Foto Perspektif
  5. Komposisi Fill The Frame
  6. 6. Perspektif
  7. 7. Background & Foreground
  8. 8. Dimensi
  9. 9. Panning
  10. 10. Motion Blur
  11. 11. Golden Shape
  12. 12. Frame in Frame
  13. 13. Leading Lines
  14. 14. Negative Space
  15. 15. Change Your Point of View
  16. 16. Refleksi
  17. 17. Separasi
  18. Noise
  19. 19. Tekstur
  20. Isolasi Objek
  21. Rule of Odds
  22. 22. Color Combination
  23. 23. Rule of Space
  24. 24. Golden Triangles
  25. 25. Golden Ratio

Teknik Fotografi Makanan  

Berikut ini Teknik Fotografi Makanan yang bisa dicoba, diantaranya: 

  1. Gunakan pencahayaan natural

Jadi, dalam memasukkan unsur cahaya jangan terlalu berlebihan, agar tidak terlalu terang dan terkesan tidak alami. Akibatnya, jadi kurang menarik dan diingat, gunakan makanan yang masih panas dan perhatikan waktu yang tepat juga dalam melakukan pemotretan.  

  1. Gunakan tripod

Ini perlu agar kamera bisa stabil dan tak tergoyahkan, hasilnya nanti akan mempengaruhi dan lebih bagus. Foto yang dihasilkan akan jelas dan bisa menggantikan tangan secara sementara yang masih fokus ke hal lain.  

  1. Ambil foto pada beberapa angle

Nah ini perlu mengingat tidak semua angle memiliki kekhasan khusus dalam komposisi foto, apalagi makanan mengandung unsur tertentu dalam peletakannya, agar terlihat ciamik. Misal, makanan Burger akan terlihat menarik jika difoto dari samping dan untuk minuman bisa dishoot dari sudut 45°. 

  1. Tambahkan properti pendukung seperlunya

Jangan banyak-banyak, cukup fokuskan pada properti pendukung yang masih cocok dengan Food Photography karena nanti makanan yang disajikan sebagai objek utama yang perlu dilihat. Saat menata objek tunjukkan kesan sederhana, sehingga enak bagi yang melihatnya.   

  1. Buat porsi makanan cukup

Jangan membuat porsi makanan yang banyak untuk difoto, karna mengurangi eye catching dan jadi tidak tertata. Hasil akhir akan memunculkan kesan yang lezat dan membuat ingin membelinya alias ketagihan.  

  1. Gunakan alat makan sederhana

Tujuannya lebih ke menempatkan makanan sebagai objek yang dilihat pertama, bukan benda-benda menarik lainnya. Tidak perlu yang mewah agar mencolok dan terlihat natural. Jangan sampai objek utama dalam foto menjadi tenggelam. 

  1. Sering cari referensi dan dipraktekkan

Jika ingin tahu Teknik Fotografi Makanan terbaru, memang perlu melakukan praktek secara langsung dengan mencari referensi teknik-teknik terkini, atau mengupgrade teknik yang sudah ada dengan info terbaru, dari situ ditemukan teknik foto yang unik dan bagus.  

Konsep Fotografi Produk

Berikut adalah Konsep Fotografi Produk yang bisa dicoba: 

  1. Jangan ragu dalam menggunakan smartphone

Saat melakukan pemotretan, jangan ragu jika menggunakan kamera ponsel atau smartphone, karena semua tergantung yang melakukan foto dan kualitas kamera. Jangan salah, kamera sekarang dilengkapi fitur-fitur yang hampir ada di kamera fotografi.  

  1. Gunakan tripod

Jangan lupa, agar hasil maksimal perlu adanya tripod yang siap menopang kamera kamu dalam membidik objek secara cuma-cuma. Ingat, enaknya pakai tripod, kamera tidak akan goyah dan akan lebih stabil, sehingga foto akan bagus. 

  1. Perhatikan pencahayaan dan komposisi

Dalam memilih sudut foto, setidaknya sudah diperhatikan bagaimana pencahayaan cahaya dan komposisinya. Mulai dari garis, tema, warna, dan lain sebagainya. Dari situ, foto akan memiliki nilai jual dan daya tarik tersendiri akan suatu usaha.  

  1. 4. Ambil gambar sebanyak-banyaknya

Maksudnya adalah ambil gambar sebanyak-banyaknya, kemudian nanti akan ketemu mana saja foto yang bagus untuk digunakan dalam promosi produk bisnis. Dengan sebanyak-banyaknya mengambil, bukan berarti melupakan teknik foto. Karena dari situ lebih meminimalisir waktu yang tidak efektif.  

Jadi, Apa Itu Food Photography? 

Jadi, Food Photography atau fotografi makanan adalah salah satu jenis fotografi yang tampak relatif sederhana, dan banyak disukai banyak orang apalagi pecinta kuliner. Walaupun kelihatannya mudah, tetapi perlu banyak dipelajari sampai tingkat profesional pun masih perlu belajar.  

Food Photography bisa dianggap sebagai sebuah cabang seni fotografi yang tujuannya untuk mengabadikan segala macam bentuk makanan dan disetting sedemikian rupa sehingga mampu menggambarkan kelezatan yang ada. 

Adanya pelaku bisnis makanan yang semakin banyak, membuat pengusaha mengambil cara untuk menggunakan Food Photography secara ciamik. Agar hasil maksimal, kalian bisa memakai jasa dari Soocaphoto yang sudah profesional, dengan klik link berikut ini:

JASA FOOD PHOTOGRAPHY

Shopping Basket
id_IDIndonesian