Foto dokumentasi event perusahaan bisa diartikan sebagai sebuah foto yang digunakan untuk mengabadikan suatu peristiwa di perusahaan. Adapun peristiwa yang dimaksud bisa kegiatan peresmian kantor, ulang tahun perusahaan, dan event lainnya.
Dengan menggunakan foto dokumentasi event perusahaan ini maka kamu bisa mudah melakukan pengarsipan berbagai macam kegiatan. Sehingga tak heran jika saat ini jasa dokumentasi event juga sangat menjamur.
Foto dokumentasi event perusahaan ini pada dasarnya juga tak memerlukan teknik yang rumit dibandingkan dengan kategori fotografi lainnya. Kamu hanya perlu memanfaatkan kamera yang dimiliki lalu bisa mengarahkannya pada objek dan fotografi dokumentasipun sudah jadi. Meskipun mudah dilakukan ,perusahaan biasanya juga akan memilih jasa fotografer profesional yang akan membuat momen penting perusahaan menjadi lebih berkesan.
Ini dia 5 tips membuat foto dokumentasi event perusahaan menjadi makin keren.
Siapkan storyline
Sebelum kamu melakukan foto dokumentasi event, sebaiknya persiapkan storyline terlebih dahulu.
Storyline merupakan skema ataupun rangkaian kejadian dalam cerita yang disusun secara berurutan sehingga bisa menyampaikan pesan kepada orang lain dengan mudah. Biasanya ini juga penting digunakan sebagai dokumen tertulis dari sebuah proyek.
Siapkan Alat Yang dibutuhkan
Selanjutnya kamu juga harus menyiapkan peralatan yang dibutuhkan yang bisa mendukung pemotretan dengan baik. Misalnya menyiapkan Kamera Canon maupun peralatan lighting. Selain itu kamu juga harus mempertimbangkan tempat saat kamu akan melakukan pemotretan lalu ketahui juga peraturan-peraturan yang berlaku.
Fokus pada poin-poin acara
Agar kamu bisa mengetahui point-point acara yang akan kamu potret maka kamu harus mempunyai rundown acaranya.
Jadi sebelum acara dimulai sebaiknya kamu meminta rundown acara tersebut ke panitia maupun penyelenggara acara. Sehingga proses pemotretan akan berjalan dengan lebih tertata serta pastikan tidak ada event yang terlewat.
Baca Juga:
PENTINGNYA JASA FOTO DOKUMENTASI UNTUK ACARA PERNIKAHAN ANDA
Ambil Close Up, Ambil Gambar Wide, Ambil Footage Sebanyak-banyaknya
Mengambil foto close up ini bisa memakai berbagai jenis lensa dan dengan cara memotret dari jarak dekat serta fokus pada objek maupun subjek.
Agar foto closeup hasilnya bagus maka kamu bisa mempelajari karakter subjek sehingga akan mendapatkan sudut pengambilan foto yang pas.
Dalam pengambilan foto close up ini juga harus menggunakan kreativitas agar bisa mengalihkan foto close up yang berkarakter.
Selanjutnya untuk mengambil gambar wide ini dilakukan dengan menggunakan lensa wide angle. Ciri khasnya yaitu membuat objek menjadi lebih kecil dibandingkan dengan ukuran yang sebenarnya.
Selanjutnya untuk mengambil footage itu juga perlu dilakukan. Footage biasanya berupa potongan-potongan video yang memiliki makna.
Jadi disini kamu juga harus memastikan perspektif potret yang beragam. Hindari hanya berfokus pada satu perspektif saja. Apabila kamu ingin mengembangkan momen ataupun adegan maka kamu bisa menggunakan teknik foto wide angle.
Dan apabila kamu akan mempresentasian adegan yang sifatnya personal maka bisa menggunakan teknik foto yang lebih detail lagi.
Mempresentasikan Hasil
Disini kamu bisa memilih hasil foto yang paling memiliki makna agar bisa dipresentasikan. Kamu juga bisa mengaturnya agar orang juga menjadi lebih mudah untuk mengikuti alur ceritanya.
Usahakan kamu juga harus bisa memastikan perspektif potret beragam, sehingga tidak hanya fokus pada satu perspetif saja.Jadi jika kamu ingin mengembangkan satu momen maka gunakanlah teknik foto wide angle.
Namun apabila kamu ingin mempresentasikan adegan ataupun momen yang sifatnya personal maka kamu bisa menggunakan teknik foto yang lebih detail.
Dan saat kamu berbicara mengenai hasil foto maka kamu juga harus menceritakan serta mempresentasikannya dengan jujur melalui hasil fotonya. Dan yang harus selalu diingat bahwa ini merupakan fotografi dokumentasi jadi kamu juga harus mempresentasikannya dengan seobjektif mungkin.
English 
Indonesian